Close Menu
Citpose.com
  • Home
  • Nasional
  • Advertorial
  • Pemerintahan
  • Destinasi
  • Pendidikan
  • Olahraga

Subscribe to Updates

Get the latest creative news from FooBar about art, design and business.

What's Hot

Kutim Genjot Perbaikan Statistik Lewat Sosialisasi EPSS

25 September 2025

Jaga Stabilitas Keamanan, Polres Kutim Sisir Titik Rawan Sangatta

23 September 2025

ASN Peserta Kelompok 4 PKA Angkatan III Samarinda Ditantang Wujudkan Inovasi di Instansi Masing-Masing

23 September 2025
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Penawaran Iklan
Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest Vimeo
Citpose.com
  • Home
  • Nasional
  • Advertorial
  • Pemerintahan
  • Destinasi
  • Pendidikan
  • Olahraga
Citpose.com
You are at:Home»Nasional»Meskipun Kehujanan Mahasiswa Tetap Semangat Menyampaikan Aspirasinya
Nasional

Meskipun Kehujanan Mahasiswa Tetap Semangat Menyampaikan Aspirasinya

adminBy admin18 November 20212 Mins Read
Facebook Twitter Telegram WhatsApp
Share
Facebook Twitter Email Copy Link Telegram WhatsApp

SAMARINDA – Pengurus Koordinator Cabang (PKC) PMII Kaltimra melakukan aksi demonstrasi di depan Kantor Gubernur Kaltim Jalan Gajah Mada Samarinda, Kamis (18/11/2021). Meskipun diguyur hujan deras namun tak menyurutkan semangat mahasiswa untuk menyampaikan aspirasi mereka.

Aksi ini pun berisi sejumlah tuntutan terkait aktivitas pertambangan yang ada di Benua Etam. Dijelaskan Ketua PKC PMII Kaltim-Kaltara Sainuddin, bahwa pihaknya meminta agar Pemprov Kaltim melakukan evaluasi terhadap perusahaan tambang yang beroperasi di Kaltim.

Zainuddin ketua PMII saat menyampaikan aspirasinya

“Setidaknya ada 2 perusahaan tambang batu bara berskala besar yang kontraknya akan habis tahun 2021 ini dan PMII menolak perpanjangan kontrak perusahaan-perusahaan tambang tersebut,” jelas Sainuddin.

Kedua perusahaan tambang tersebut ialah PT. Kaltim Prima Coal (KPC) dan PT. Multi Harapan Utama (MHU). Dipaparkan Sainuddin, penolakan atas perpanjangan PKP2B bukan tanpa alasan, banyaknya dampak buruk terhadap lingkungan di Kaltim menjadi penyebab utama.

Belum lagi persoalan lubang bekas galian tambang yang tidak ditutup, sehingga menyebabkan jatuhnya korban jiwa. Berdasarkan data dari Jatam Kaltim sejak 2011-2021 jumlah korban lubang tambang di Kaltim telah mencapai 40 jiwa.

“Kegiatan ini juga merupakan tindak lanjut dari banyaknya nyawa melayang di lubang-lubang tambang yang dbiarkan menganga. Totalnya hingga saat ini ada 40 orang Kaltim yang tewas tenggelam di danau bekas galian tambang,” terang Sainuddin.(Mah).

Share. Facebook Twitter Email Telegram WhatsApp
admin

Related Posts

Kuasa Hukum Sebut PT.PCN Dalam Proses PKPU dan Jhonlin Group Sebagai Investor

24 Mei 2022

Gemasaba Kaltim Berkomitmen Memberikan Edukasi Politik Di Kalangan Mahasiswa

18 November 2021

Pengurusan Koordinator Cabang PMII Kaltim Telah Rampung

14 November 2021
Leave A Reply Cancel Reply

Berita Terbaru
  • Kutim Genjot Perbaikan Statistik Lewat Sosialisasi EPSS
  • Jaga Stabilitas Keamanan, Polres Kutim Sisir Titik Rawan Sangatta
  • ASN Peserta Kelompok 4 PKA Angkatan III Samarinda Ditantang Wujudkan Inovasi di Instansi Masing-Masing
  • Permudah Perpanjangan SIM, Satlantas Kutim Gelar Layanan Keliling di Kecamatan
  • Kodim 0909/Kutim Terima Kunjungan Tim Penilai Lomba Binter Tingkat Pusat
  • Momentum Harhubnas, Dishub Kutim Refleksi Peran Insan Transportasi
  • Bupati Luncurkan MBG, Polres Kutim Kawal Penyaluran Hingga ke Pelajar
  • Bupati Kutim Luncurkan Program Makan Bergizi Gratis untuk Pelajar
  • Kalahkan Balikpapan 3-0 di Final, JMSI Kutim Juara Liga JMSI 2025 Kaltim
  • Webinar Diseminasi Data Nasional Terpilah Gender 2024, Asisten Administrasi Umum Sudirman Latif Tegaskan Peran TPAKD Kutim Dalam Berdayakan Kaum Perempuan
Categories
  • Advertorial
  • Daerah
  • Destinasi
  • KALTIM
  • Kutai Timur
  • Kutai Timur
  • Nasional
  • Olahraga
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Samarinda
  • Tokoh
  • Traveller
© 2025 Powered ByCitpose.com.
  • Iklan
  • Karir
  • Kontak
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Privasi
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.