Close Menu
Citpose.com
  • Home
  • Nasional
  • Advertorial
  • Pemerintahan
  • Destinasi
  • Pendidikan
  • Olahraga
Facebook X (Twitter) Instagram
  • Disclaimer
  • Kode Etik Jurnalistik
  • Penawaran Iklan
Facebook X (Twitter) Instagram Pinterest Vimeo
Citpose.com
  • Home
  • Nasional
  • Advertorial
  • Pemerintahan
  • Destinasi
  • Pendidikan
  • Olahraga
Citpose.com
You are at:Home»Advertorial»Sutomo Jabir Minta Alokaasi APBD Kaltim Lebih Fokus pada Fasilitas Pendidikan Daerah Terpencil
Advertorial

Sutomo Jabir Minta Alokaasi APBD Kaltim Lebih Fokus pada Fasilitas Pendidikan Daerah Terpencil

adminBy admin25 Oktober 2023Updated:19 November 20232 Mins Read
Facebook Twitter Telegram WhatsApp
Share
Facebook Twitter Email Copy Link Telegram WhatsApp

SAMARINDA – Seiring dengan lonjakan APBD Kalimantan Timur dari Rp17,1 Triliun di tahun 2023 menjadi Rp20,67 Triliun di 2024, Sutomo Jabir, anggota DPRD Kaltim dari Fraksi PKB, mendesak pemerintah daerah untuk mengoptimalkan pemanfaatan anggaran tersebut pada sektor pendidikan. Dengan tambahan alokasi anggaran pendidikan yang mencapai minimal 20 persen dari total APBD, diharapkan permasalahan infrastruktur di bidang pendidikan dapat teratasi.

“Belanja pendidikan harus benar-benar terencana dengan baik. Tidak hanya untuk kebutuhan SKPD, tetapi harus sesuai dengan apa yang benar-benar dibutuhkan masyarakat,” tegas Sutomo.

Fokus Sutomo terletak pada perbaikan dan pembangunan fasilitas pendidikan di berbagai daerah di Kaltim. Kondisi infrastruktur pendidikan yang belum memadai di beberapa daerah menjadi sorotannya. Ia mengungkapkan adanya sekolah yang terpaksa menggunakan fasilitas balai desa untuk kegiatan belajar mengajar karena keterbatasan ruang kelas.

Mengambil contoh dari Kecamatan Tabalar, Kabupaten Berau, Sutomo menyoroti ketiadaan sekolah tingkat SMA meskipun pemerintah memiliki program prioritas wajib belajar 12 tahun. Situasi ini, menurutnya, merupakan ironi yang harus segera ditangani.

Dinas Pendidikan Kaltim, sebagai leading sektor di bidang pendidikan, mendapatkan harapan dari Sutomo untuk memperhatikan fasilitas pendidikan di daerah terpencil. “Kita membutuhkan pemerataan, bukan hanya fokus pada modernisasi di perkotaan. Anggaran pendidikan yang mencapai sekitar Rp4 Triliun harus bisa memberikan manfaat yang merata bagi seluruh masyarakat Kaltim,” pungkasnya. (ADV/CP-M)

Share. Facebook Twitter Email Telegram WhatsApp
admin

Related Posts

Gereja Toraja Jemaat Prima Sangatta Segera Dibangun, Bupati Ardiansyah Letakan Batu Pertama

14 November 2025

Turnamen Arung Jeram Kutim 2025, Seleksi Atlet dan Promosi Wisata Sungai

13 November 2025

DPPPA dan DWP Kutim Dorong Perempuan Miliki Pola Pikir Wirausaha

13 November 2025
Leave A Reply Cancel Reply

Berita Terbaru
  • Gereja Toraja Jemaat Prima Sangatta Segera Dibangun, Bupati Ardiansyah Letakan Batu Pertama
  • Turnamen Arung Jeram Kutim 2025, Seleksi Atlet dan Promosi Wisata Sungai
  • DPPPA dan DWP Kutim Dorong Perempuan Miliki Pola Pikir Wirausaha
  • DWP Kutim Tanamkan Semangat Wirausaha, Wujudkan Keluarga Tangguh
  • Pemkab Kutim Tekankan Integritas dan Kualitas dalam Proyek Konstruksi
  • PUPR Kutim Targetkan 50 Persen Tenaga Konstruksi Tersertifikasi pada 2029, Siapkan Strategi Jemput Bola ke Kecamatan
  • Atlet Muda Kutim Bawa Pulang 20 Medali di Kejuaraan Akuatik se-Kaltim 2025
  • Festival Pemuda Kreatif 2025, Wadah Inovasi dan Ekspresi Generasi Muda Kutim
  • Wabup Mahyunadi Resmikan Kawasan Pengembangan Kolam Ikan Air Tawar, Dorong Transformasi Ekonomi Berbasis Perikanan
  • Pemkab Kutim Hadirkan TPU Sangatta Indah, Fasilitas Pemakaman Layak dan Gratis untuk Warga
Categories
  • Advertorial
  • Daerah
  • Destinasi
  • DISKOMINFO KUTAI TIMUR
  • DPRD Kutai Timur
  • KALTIM
  • Kutai Timur
  • Kutai Timur
  • Nasional
  • Olahraga
  • Pariwisata
  • Pemerintahan
  • Pendidikan
  • Samarinda
  • Tokoh
  • Traveller
© 2025 Powered ByCitpose.com.
  • Iklan
  • Karir
  • Kontak
  • Kode Etik
  • Pedoman
  • Privasi
  • Disclaimer

Type above and press Enter to search. Press Esc to cancel.