Sangatta – Asisten Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Sekretariat Kabupaten Kutai Timur (Kutim), Poniso Suryo Renggono, pimpin apel gabungan yang berlangsung di halaman Kecamatan Sangatta Utara, Minggu (24/11/2024) pagi. Kegiatan ini menjadi momentum penting dalam menyatukan langkah seluruh elemen pelaksana Pemilihan Umum (Pemilu) Gubernur dan Kepala Daerah Serentak tahun 2024.
Dalam sambutannya mewakili Bupati Kutim, Poniso memberikan arahan tegas tentang pentingnya memahami regulasi dan melaksanakan tugas berdasarkan tanggung jawab masing-masing. Ia mengingatkan agar tidak ada pihak yang bekerja berdasarkan asumsi pribadi, melainkan mengikuti pedoman yang telah ditetapkan.
“Apel gabungan ini bertujuan untuk menyatukan persepsi. Kita semua yang hadir di sini adalah orang-orang pilihan yang dipercaya Allah SWT untuk mengemban tugas mulia sebagai penyelenggara pemilu. Mari laksanakan tugas ini dengan penuh tanggung jawab agar Pemilu Gubernur dan Pilkada Kutim 2024 berjalan lancar,” tegas Poniso di hadapan ribuan peserta.
Kegiatan apel ini dihadiri oleh berbagai pihak, termasuk perwakilan Danramil 0909-01 Sangatta Utara Aiptu Slamet, perwakilan Kapolsek Sangatta Utara Aiptu Lallo, anggota KPU Kutim Budi Wibowo, Ketua Bawaslu Kutim Aswadi, dan sejumlah pejabat penting lainnya. Total peserta apel mencapai 1.500 orang yang terdiri dari anggota PPS, KPPS, PTPS, petugas Linmas, dan TP3D Kecamatan Sangatta Utara.
Camat Sangatta Utara, Hasdiah, yang turut hadir dalam apel, menyampaikan apresiasinya terhadap antusiasme peserta. Ia menegaskan bahwa persiapan teknis dan pengamanan untuk pelaksanaan pemilu telah dilakukan dengan matang. Sinergi antara berbagai instansi menjadi kunci utama dalam menghadapi tantangan pemilu.
“Persiapan sudah kami lakukan, termasuk pengamanan dari TNI-Polri serta penyediaan fasilitas di rumah dinas camat dan gedung kecamatan. Kami berharap semua tim dapat bekerja sama dan menjalankan tugas sesuai tupoksi masing-masing,” kata Hasdiah.
Lebih lanjut, Hasdiah juga menyoroti pentingnya menjaga komunikasi antar tim dan kesehatan petugas selama proses pemilu berlangsung. Dia mengingatkan agar jika ada kendala, jangan ragu untuk berkoordinasi. Tetap menjaga kesehatan fisik dan mental agar tugas berat ini bisa dilaksanakan dengan baik.
“Saya ucapkan selamat bertugas,” imbuhnya.
Apel gabungan ini tidak hanya menjadi formalitas, tetapi juga menjadi simbol kesiapan seluruh pihak yang terlibat dalam menyongsong Pemilu Gubernur dan Pilkada Kutim. Dukungan dari berbagai elemen, mulai dari TNI, Polri, hingga petugas kesehatan, menjadi bukti nyata bahwa seluruh lapisan masyarakat bersatu demi suksesnya agenda demokrasi ini.
Melalui apel ini, Pemkab Kutim berharap seluruh petugas pemilu memiliki visi dan pemahaman yang sama dalam menjalankan tugas. Dengan semangat kolaborasi yang tinggi, Pemilu Gubernur dan Pilkada Kabupaten Kutim 2024 diharapkan tidak hanya berjalan lancar, tetapi juga mampu menciptakan suasana demokrasi yang jujur, adil, dan bermartabat.
Sebagaimana disampaikan Poniso, tugas ini adalah amanah mulia yang harus diemban dengan penuh tanggung jawab. Sinergi dan koordinasi yang solid menjadi modal utama dalam memastikan setiap tahapan pemilu berjalan sesuai rencana. Dengan kesiapan yang matang, seluruh pihak optimis bahwa Pemilu 2024 di Kutim akan menjadi tonggak kesuksesan pesta demokrasi yang melibatkan seluruh elemen masyarakat. (adv/*)
