Samarinda – Anggota Komisi III DPRD Kaltim menggelar rapat dengar pendapat (RDP) bersama Dinas PUPR-Pera Kaltim, Dinas PUPR Kota Samarinda dan Balai Pelaksana Jalan Nasional (BPJN) dengan agenda membahas program-program perbaikan jalan Samarinda menuju Bandara APT Pranoto,Senin(5/4/2021)
Seno Aji menjelaskan, RDP untuk menyempurnakan program pusat, program provinsi, program kota. Tujuan agar pembangunan infrastruktur khususnya berada di jalan poros dan kota agar tidak terjadi tumpang tindih.
“Maka kita pertemukan antara BPJN Kaltim, Dinas PUPR Kaltim, dan Dinas PUPR Kota. Utamanya untuk menyesuaikan program agar tidak tumpang tindih. Kita mendapatkan laporan dari masyarakat bahwa program-program itu tumpang tindih,” ucapnya.
Salah satu persoalan yang menjadi perhatian yaitu jalan Kota Samarinda menuju Bandara APT Pranoto dan jalan poros Samarinda-Bontang, terutama di daerah Tanah Datar.
“Maka dari itu kami selalu sampaikan kepada BBPJN Kaltim untuk dilakukan perbaikan. Akan ada dana kurang lebih Rp 228 miliar yang akan dikucurkan untuk 3 tahun ke depan,” terangnya.
Politikus Partai Gerindra ini, menambahkan soal dana tersebut bersumber dari APBN dan dalam 3 tahun ke depan akan fokus perbaikan secara total, baik itu lapisan aspal kembali, pelebaran jalan, hingga sistem irigasi.
“Mudahan 2023 kita sudah bisa mendapatkan akses jalan yang baik dari Jalan DI Panjaitan menuju Bandara APT Pranoto,” kata Seno Aji.
Dalam waktu dekat ini Seno Aji bersama Anggota Komisi III lainnya rencana akan memanggil seluruh Dinas PUPR di 10 kabupaten dan kota.
“Minggu depan dengan Pemkot Balikpapan dan Kubar, provinsi dan BPJN, mereka juga mengerti apa hambatan pihak PUPR di kabupaten setempat. Kita lakukan supaya teman-teman provinsi mengerti,” tutupnya.