BALIKPAPAN – PT. Jasa Prima Logistik Bulog (JPLB) selaku anak perusahaan Bulog melakukan silaturahmi bersama dengan Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kaltim, Jumat (1/4/2022). Dalam rangka membahas potensi dan peluang bisnis di masa pembangunan IKN Nusantara.
Agenda ini dihadiri langsung oleh Ketua Umum HIPMI Kaltim Bakri Hadi, beberapa pengusaha muda dan juga Komisaris Independen PT. Jasa Prima Logistik Bulog (JPLB) Karman BM beserta staf JPLB cabang Kaltim-Kaltara. Agenda ini berlangsung di salah satu restoran di kawasan MT. Haryono Kota Balikpapan.
Dijelaskan Faradila Deboya staf PT. JPLB Cabang Kaltim-Kaltara, bahwa agenda ini dalam rangka sosialisasi dan perkenalan PT. JPLB kepada pengusaha-pengusaha muda yang ada di Kaltim, sekaligus untuk membangun sinergi dan jaringan.
“Untuk diketahui PT. JPLB telah didirikan tahun 2013 yang bergerak di bidang logistik, jasa angkutan distribusi barang dan pergudangan,” bebernya.
“Selain di Kaltim-Kaltara, PT. JPLB memiliki cabang di seluruh Indonesia. Dengan dukungan moda transportasi yang cukup, seperti trailer, truck, CDD dan lainnya” tambah gadis yang biasa dipanggil Dea itu.
“Dalam menyambut Ibu Kota Negara Baru (IKN) mudah-mudahan kami bisa mengambil peluang-peluang yang ada dalam rangka pembangunan IKN,” tutup gadis muda asli balikpapan itu.
Ditemui di tempat yang sama, Ketua HIPMI Kaltim Bakri Hadi Mengatakan, bahwa terdapat banyak peluang dan potensi yang bisa dimanfaatkan selama pembangunan IKN, khususnya dalam bidang logistik.
Bakri tambahkan bahwa Peluang bagi pengusaha logistik sangat terbuka lebar, pasalnya banyak material-material bangunan yang diperlukan untuk pembangunan IKN namun tidak terdapat di Kaltim, sehingga harus didatangkan dari luar daerah.
“Karena nanti akan banyak pembangunan fisik dan jalan, saya pikir yang paling penting ialah membawa material-material yang tidak ada di Kaltim untuk bisa masuk ke Sepaku dan ini peluang untuk perusahaan-perusahaan logistik,” jelasnya.
Menurutnya, dalam rentan waktu 3-4 tahun ke depan, pembangunan fisik IKN akan terus diprioritaskan sehingga peluang-peluang bagi bidang logistik cukup menjanjikan.
“Diawal-awal pembangunan ini kita perlu jalan, gedung- gedung pemerintahan jadi perusahaan-perusahaan yang bergerak di logistik baik BUMN maupun swasta memiliki peluang besar,” pungkasnya.
Pertemuan dirangkai dengan makan siang bersama, dan diakhiri dengan saling bertukar kartu nama. (Mah).